Stesen televisyen VH1 menayangkan sebuah reality show bagi mencari
jodoh. Uniknya, rancangan berjudul Dating Naked menghendaki peserta
tidak mengenakan baju sama sekali.
Acara Dating Naked mempunyai persamaan dengan Bachelorette Party seperti pelbagai aktiviti berupa berkuda, flying fox namun harus dilakukan dalam keadaan telanjang tanpa pakaian.
"Acara ini bukan tentang bagaimana tampil tanpa pakaian, tapi bagaimana kita menjadi jujur dengan orang lain," ujar VH1 Executive Vice Presiden Susan Levison. "Apabila kita menyingkirkan segala prekonsepsi dan mekanisme melindungi diri-yang biasanya membuat kita tidak menunjukkan diri yang sesungguhnya, kita boleh menjadi diri kita yang sebenarnya dan orang lain melihat itu. Tidak ada yang boleh disembunyikan," tambahnya.
Di episod perdana Dating Naked memaparkan peserta bernama Christina Porcelli dari Canarsie yang kini tinggal di Nashville, Amerika Syarikat. Christina yang telah memasuki usia 36 tahun merasa hampir putus asa mencari pasangan hidup.
"Pastinya saya gementar ketika berbogel. Tapi ketika kita tampil tanpa pakaian, itu akan memaparkan sisi lain dari diri, kelemahan dan keterbukaan," katanya. "Apabila kita berpakaian, kita menutup diri," tambahnya.
Dalam masa singkat sejak tayangan perdananya, program mencari jodoh ini terus mendapat banyak perhatian dari penonton tv Amerika. Demikian laporan dari Detik, Sabtu (19/7/2014).
Acara Dating Naked mempunyai persamaan dengan Bachelorette Party seperti pelbagai aktiviti berupa berkuda, flying fox namun harus dilakukan dalam keadaan telanjang tanpa pakaian.
"Acara ini bukan tentang bagaimana tampil tanpa pakaian, tapi bagaimana kita menjadi jujur dengan orang lain," ujar VH1 Executive Vice Presiden Susan Levison. "Apabila kita menyingkirkan segala prekonsepsi dan mekanisme melindungi diri-yang biasanya membuat kita tidak menunjukkan diri yang sesungguhnya, kita boleh menjadi diri kita yang sebenarnya dan orang lain melihat itu. Tidak ada yang boleh disembunyikan," tambahnya.
Di episod perdana Dating Naked memaparkan peserta bernama Christina Porcelli dari Canarsie yang kini tinggal di Nashville, Amerika Syarikat. Christina yang telah memasuki usia 36 tahun merasa hampir putus asa mencari pasangan hidup.
"Pastinya saya gementar ketika berbogel. Tapi ketika kita tampil tanpa pakaian, itu akan memaparkan sisi lain dari diri, kelemahan dan keterbukaan," katanya. "Apabila kita berpakaian, kita menutup diri," tambahnya.
Dalam masa singkat sejak tayangan perdananya, program mencari jodoh ini terus mendapat banyak perhatian dari penonton tv Amerika. Demikian laporan dari Detik, Sabtu (19/7/2014).
No comments
Post a Comment