Select Menu

Isu Semasa

Hiburan

Global

Pelancongan

Performance

Pelbagai

Misteri Sejarah

Informasi

» » Wanita Pancing Ikan Tuna Gergasi Seberat 411 KG
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post


Seorang pemancing wanita Donna Pascoe ( 56 ) mendapat kejutan luar biasa ketika memancing di Kepulauan Three Kings , Cape Reinga , New Zealand .
Saat tengah memancing , Donna yang sudah berpengalaman itu sudah merasa ada ikan besar yang menarik umpan pancingnya .

" Tali pancing saya ditarik kuat seperti diseret sebuah kereta api , " kata Donna yang berasal dari bandar Auckland itu .

" Saat itu , saya sangat gugup dan takut jika tali pancing saya putus . Namun , ternyata ikan itu berhenti berenang dan saya boleh menarik tali pancing saya , " kenang Donna .

Tak sedar dengan saiz ikan tangkapannya , Donna dan empat kawannya " bertarung " selama lebih dari empat jam untuk menarik ikan berukuran hampir tiga meter itu ke atas botnya .

" Dia sangat keras kepala , tapi demikian juga saya , " ujar Donna .
Selepas 4 jam 11 minit berjuang , akhirnya Donna dan rakan - rakannya berjaya mengheret ikan tuna sirip biru gergasi itu ke atas bot.
 


" Saya sangat gembira, tangan dan kaki ini rasanya hampir tercabut . Rasanya dorongan adrenalin yang membuat kami boleh mengalahkan ikan itu , " tambah dia .

Setelah ditimbang , ikan itu mempunyai berat 411.6 kilogram atau dua kali berat seekor anak gajah . Ikan tangkapan Donna itu mengalahkan rekod sebelumnya seberat 335 kilogram .

Tahun lalu , seekor ikan tuna sirip biru seberat 222 kilogram dijual dengan harga 1.09 juta dollar dalam sebuah lelongan di Tokyo . Dengan perhitungan harga per kilo , maka ikan tangkapan Donna itu boleh menghasilkan wang 2.02 juta dollar .

Namun , Donna tak tergoda dengan jumlah wang itu . Dia ingin mengawetkan ikan itu dan mempamerkannya di kelab memancing Houhora Big Game & Sports Fishing Club .

kompas.com

About Unknown

PERINGATAN: Blogbahni tidak bertanggungjawab terhadap komen yang diutarakan dalam laman ini. Ia pandangan peribadi pemilik akaun dan tidak semestinya menggambarkan pendirian sidang redaksi kami. Segala risiko akibat komen yang disiarkan menjadi tanggungjawab pemilik akaun sendiri
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments